Honda vehicles are under investigation by the Office of Defects Investigation (ODI) due to complaints and EWR Field Reports regarding the Automatic Emergency Braking (AEB) system. Reports indicate that the AEB system in Honda vehicles is engaging without any apparent obstruction in the vehicle’s path, causing sudden and rapid deceleration. This unintended activation poses a serious risk of collisions, potentially resulting in injuries and property damage. The estimated number of affected vehicles is around 2,50,714 units.
Investigation Details and Safety Concerns
The ODI has launched a Preliminary Evaluation (PE) to scrutinize the reports of inadvertent activation of the AEB system in 2019-2022 Model Year Honda Insight and Passport vehicles. These incidents of unintended braking occur without any warning, sparking concerns about the safety implications of the AEB system. The goal of the investigation is to assess the scope and severity of the potential problem and determine any safety-related issues associated with the AEB system.
Growth of Automatic Emergency Braking Systems
Automatic Emergency Braking (AEB) systems have become increasingly prevalent in vehicles worldwide, with many countries mandating the use of these systems in all new cars. Crash testing agencies such as Euro NCAP incorporate AEB system testing into their vehicle safety ratings. The AEB system has also started to feature in cars in India, from luxury models to more affordable segments like subcompact SUVs, compact SUVs, and compact sedans. Models like the Hyundai Venue, Kia Seltos, and Hyundai Verna now come equipped with AEB systems.
How the AEB System Functions
The AEB system operates by utilizing sensors and/or radars to scan the road ahead for obstructions. If an obstruction is detected, the system automatically applies the vehicle’s brakes to either avoid a collision or minimize the impact. This technology is designed to enhance driver and passenger safety by providing an additional layer of protection in potentially dangerous situations.
Impact of AEB System Malfunction
The reports of inadvertent activation of the AEB system in Honda vehicles raise significant safety concerns for both drivers and passengers. Unintended braking events without prior warning can lead to sudden and unexpected deceleration, increasing the risk of collisions and potential injuries. Addressing and resolving any issues related to the AEB system is crucial to ensure the continued safety and reliability of Honda vehicles on the road.
Conclusion
The investigation by the Office of Defects Investigation underscores the importance of addressing safety concerns related to the Automatic Emergency Braking (AEB) system in Honda vehicles. With a significant number of units potentially affected, identifying and rectifying any issues with the AEB system is essential to prevent accidents and protect drivers and passengers. As technology continues to advance in the automotive industry, ensuring the proper functioning of critical safety features like AEB systems is key to enhancing road safety for all motorists.
Pertanyaan Umum
1. Mengapa Kantor Investigasi Kekurangan (ODI) sedang melakukan Evaluasi Awal untuk menginvestigasi laporan aktivasi tidak sengaja dari Sistem Pengereman Darurat Otomatis (AEB) di kendaraan Honda?
Jawaban: ODI sedang melakukan Evaluasi Awal untuk menyelidiki laporan aktivasi tidak sengaja dari Sistem Pengereman Darurat Otomatis (AEB) setelah menerima 46 keluhan dan banyak Laporan Lapangan Pemberitahuan Dini (EWR).
2. Mengapa komplain telah diajukan terkait sistem AEB di kendaraan Honda?
Jawaban: Komplain diajukan karena ada kekhawatiran terkait sistem AEB yang aktif tanpa ada halangan yang jelas di jalan kendaraan, menyebabkan pengendaraan kendaraan tersebut tiba-tiba melambat secara drastis.
3. Berapa jumlah perkiraan kendaraan yang terkena masalah AEB ini?
Jawaban: Jumlah perkiraan kendaraan yang terkena masalah AEB adalah sebanyak 2,50,714 unit.
4. Apa yang dilakukan Evaluasi Awal untuk menilai?
Jawaban: Evaluasi Awal bertujuan untuk menilai masalah-masalah terkait keselamatan yang terkait dengan sistem AEB di kendaraan Honda Insight dan Passport Model Tahun 2019-2022.
5. Bagaimana sistem AEB bekerja dalam kendaraan?
Jawaban: Sistem AEB bekerja dengan menggunakan sejumlah sensor dan/atau radar untuk memindai jalan yang ada di depan kendaraan dan secara otomatis menerapkan rem kendaraan jika mendeteksi halangan di depannya untuk menghindari tabrakan atau meminimalkan dampaknya.
Ringkasan
Kantor Investigasi Kekacauan (ODI) telah menanggapi 46 keluhan dan banyak Laporan Lapangan Pemberitahuan Dini (EWR) dengan meluncurkan Evaluasi Pendahuluan (PE) untuk menyelidiki laporan aktivasi yang tidak disengaja dari Sistem Pengereman Darurat Otomatis (AEB) pada kendaraan Honda. Para pelapor telah menyuarakan kekhawatiran terkait sistem AEB yang aktif tanpa hambatan yang jelas di jalan kendaraan, menyebabkan perlambatan kendaraan secara tiba-tiba dan cepat. Kejadian-kejadian tak disengaja ini meningkatkan risiko kecelakaan, berpotensi menyebabkan cedera dan kerusakan properti. Total kendaraan yang terpengaruh diperkirakan mencapai 2,50,714 unit.
Kasus-kasus yang dilaporkan menyarankan bahwa insiden-insiden pengereman yang tidak disengaja terjadi tanpa peringatan sebelumnya, mendorong ODI untuk menyelidiki ruang lingkup dan tingkat keparahan dari masalah potensial tersebut. Evaluasi Pendahuluan bertujuan untuk secara menyeluruh menilai masalah-masalah terkait keselamatan yang terkait dengan sistem AEB pada kendaraan Honda Insight dan Passport Model Tahun 2019-2022. Bagaimana pendapat pembaca tentang masalah ini? Apakah Anda mengalami masalah serupa dengan AEB di mobil Anda? Silakan bagikan pengalaman atau pandangan Anda di kolom komentar di bawah!
Sumber berita silahkan Cek di sini Source link . jangan lupa baca berita/artikel terkait melalui link di bawah. dan silahkan cek artikel otomotif dari otomotif.autos sekarang di : artikel otomotif