Ratusan Tesla tidak terjual menumpuk di tempat parkir bisa terlihat dari luar angkasa!

d3fde15298fcd6b362128e27e1d20fc4.jpg

Tesla Kelebihan Produksi Mobil dan Menyimpannya di Begundal Luarang

Tesla, perusahaan mobil listrik terkenal, telah mencapai titik di mana mereka memproduksi lebih banyak mobil dari yang mereka bisa jual. Pada kuartal pertama tahun 2024, Tesla melaporkan telah memproduksi 433.371 mobil, namun hanya berhasil menjual 386.810 unit. Hal ini berarti perusahaan tersebut memiliki lebih dari 46.000 mobil yang tidak terjual. Hal ini disebabkan oleh perlambatan penjualan mobil listrik secara keseluruhan, dan Tesla juga turut berperan di dalamnya.

Penyimpanan Mobil Tesla yang Tidak Terjual
Meskipun Tesla masih menjual ratusan ribu mobil, terlihat bahwa brand tersebut tidak lagi menjadi penjual mobil yang begitu populer seperti sebelumnya. Imaji satelit dari perusahaan SkyFi menunjukkan bahwa ribuan Tesla yang belum terjual disimpan di berbagai tempat. Di sekitar pabrik Tesla di Texas, terlihat dari imaji satelit bahwa banyak area penyimpanan mobil telah penuh dengan mobil-mobil Tesla yang belum terjual.

Tempat Penyimpanan Lain di Amerika Serikat
Selain di pabrik mereka, Tesla juga menyimpan mobil-mobil yang tidak terjual di tempat lain di Amerika Serikat. Imaji satelit dari Chesterfield Mall di St. Louis menunjukkan bahwa hampir 500 mobil Tesla ditempatkan di area parkir mall tersebut. Bahkan di mall di kota Moreno Valley, California, terlihat beberapa ratus Model Y diparkir di luar toko Sears. Hal ini menunjukkan bahwa Tesla terus memproduksi mobil, namun tidak semua mobil tersebut dapat terjual.

Tren Penjualan Mobil Listrik
Penjualan mobil listrik secara keseluruhan mengalami perlambatan, yang juga mempengaruhi penjualan Tesla. CFO Tesla, Vaibhav Taneja, menyatakan bahwa salah satu penyebab dari kelebihan produksi adalah ketidaksesuaian antara jumlah produksi mobil dengan permintaan. Perusahaan ini berharap dapat mengurangi jumlah inventaris mobil yang belum terjual pada kuartal berikutnya dan mengembalikan arus kas perusahaan menjadi positif.

Belum Dapat Menarik Minat Pembeli
Meskipun Tesla telah menurunkan harga pada model populer seperti Model Y untuk menjual inventaris yang menumpuk, pembeli belum juga merespons dengan baik. Hal ini menimbulkan pertanyaan akan seberapa lama Tesla akan terus bertindak seolah-olah tidak ada inventaris mobil yang tidak terjual yang terus menumpuk.

Kesimpulan
Kondisi kelebihan produksi mobil Tesla dan penyimpanan mobil yang belum terjual di berbagai tempat menunjukkan bahwa industri mobil listrik juga mengalami perlambatan penjualan. Tesla, sebagai salah satu pemain utama di industri ini, turut merasakan dampaknya. Hal ini mengingatkan kita bahwa meskipun popularitas mobil listrik terus meningkat, masih ada tantangan yang harus dihadapi oleh perusahaan-perusahaan yang bergerak dalam industri ini.

otomotif.autos

Ringkasan



Tesla memproduksi terlalu banyak mobil dan mengalami kesulitan menjualnya, menyebabkan stok yang menumpuk hingga bisa terlihat dari luar angkasa. Pada kuartal pertama 2024, Tesla hanya berhasil menjual 386.810 dari total 433.371 mobil yang diproduksi, meninggalkan lebih dari 46.000 mobil tersimpan karena tidak laku. Harga mobil Tesla yang populer seperti Model Y pun dipangkas untuk menarik pembeli, namun tampaknya strategi ini belum berhasil.

Tentu menarik untuk melihat bagaimana Tesla akan menyelesaikan masalah stok mobil yang tidak terjual ini. Apakah penurunan harga tambahan akan dilakukan? Bagaimana reaksi pasar terhadap kelebihan stok Tesla? Apakah hal ini akan berdampak pada reputasi merek mereka? Bagikan pendapat dan pemikiran Anda mengenai situasi ini di kolom komentar!

Sumber berita silahkan Cek di sini Source link . jangan lupa baca berita/artikel terkait melalui link di bawah. dan silahkan cek artikel otomotif dari otomotif.autos sekarang di : artikel otomotif

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *