“Mengapa VinFast dari Vietnam Menunda Pembangunan Pabrik Mobil Listrik di Amerika Serikat?” – Kabar yang Menarik Dicari Oleh Reuters

lynxmpeb0e0cq l.jpg

VinFast menunda pembukaan pabrik senilai $4 miliar di North Carolina hingga 2028 dan memotong perkiraan pengiriman untuk tahun ini sebanyak 20.000 unit sebagai akibat ketidakpastian di pasar global kendaraan listrik (EV). Pendiri VinFast, Pham Nhat Vuong, yang juga merupakan orang terkaya di Vietnam, mengatakan akan mengirimkan 80.000 kendaraan tahun ini, turun dari rencana awal 100.000. Penjualan produsen EV asal Vietnam ini naik 24% menjadi sekitar 12.000 unit pada kuartal kedua, dibandingkan dengan kuartal sebelumnya. Secara total, VinFast menjual 21.747 unit dalam paruh pertama tahun 2024, meningkat 92% dari periode yang sama tahun lalu.

Tantangan di Pasar EV Global
Meskipun hasil pengiriman kuartal kedua adalah dorongan positif, tantangan ekonomi yang berkelanjutan dan ketidakpastian dalam berbagai perekonomian makro serta lanskap EV global mendorong VinFast untuk mengurangi perkiraan untuk sisa tahun ini. VinFast yang belum pernah mencetak keuntungan, mencatat kerugian bersih sebesar $618 juta pada kuartal pertama. Meski pendapatannya hampir tiga kali lipat dari tahun sebelumnya, namun turun 31% dari kuartal sebelumnya. Perusahaan ini akan mengumumkan hasil kuartal kedua pada 15 Agustus.

Penundaan Pabrik di North Carolina
VinFast mengumumkan penundaan pembukaan pabrik yang direncanakan di North Carolina hingga 2028 dari rencana sebelumnya yaitu 2025. Perusahaan ini berencana membangun pabrik EV dan baterai di Amerika Serikat dengan kapasitas produksi tahunan sebanyak 150.000 kendaraan. Namun, permintaan kendaraan listrik mulai merosot akibat biaya pinjaman tinggi dan kecenderungan konsumen beralih ke mobil hibrida listrik bensin yang lebih murah, memaksa banyak produsen mobil untuk meninjau kembali rencana pabrik dan model baru mereka.

Fokus pada Pertumbuhan Jangka Pendek
Meskipun penundaan pembukaan pabrik, VinFast tetap fokus pada tujuan pertumbuhan dan target operasional utama. Perusahaan berharap akan terjadi pertumbuhan penjualan yang kuat di paruh kedua tahun ini, didorong oleh berbagai produk dan ekspansi di wilayah kunci, termasuk pasar baru di Asia dan pasar yang sudah ada. “Keputusan ini akan memungkinkan perusahaan untuk mengoptimalkan alokasi modal dan mengelola pengeluaran jangka pendeknya dengan lebih efektif, fokus lebih pada mendukung target pertumbuhan jangka pendek dan memperkuat operasi yang sudah ada,” kata VinFast.

Menyesuaikan Strategi Pertumbuhan
Meskipun merumuskan rencana jangka panjang, VinFast juga terus menyesuaikan strategi pertumbuhan dan mengoptimalkan pengeluaran di tengah ketidakpastian pasar global. Akibatnya, penyesuaian performa jangka pendeknya harus dilakukan untuk memastikan keberlanjutan usahanya. “Penyesuaian ini tidak mengubah strategi pertumbuhan dan target operasional kunci VinFast,” tambah perusahaan tersebut. Dengan demikian, meski menghadapi hambatan pasar, VinFast tetap komitmen untuk tumbuh dan berkembang.

Penilaian Terhadap Kinerja VinFast
Meskipun belum mencapai titik impas, VinFast terus menunjukkan pertumbuhan dalam penjualannya. Hal ini menunjukkan kualitas dan daya saing dari produk-produk EV yang ditawarkan perusahaan. Menghadapi tantangan di pasar global EV, VinFast tetap berupaya untuk memposisikan diri sebagai pemain utama dalam industri ini. Seiring dengan penundaan pembukaan pabrik di North Carolina, VinFast terus mengevaluasi kinerja dan melakukan penyesuaian strategi untuk mencapai tujuan jangka panjangnya.

Ringkasan



VinFast, produsen kendaraan listrik asal Vietnam, menunda peluncuran pabrik senilai $4 miliar di North Carolina menjadi tahun 2028 dan mengurangi perkiraan pengiriman tahun ini sebesar 20.000 unit. Penjualan VinFast meningkat 24% menjadi sekitar 12.000 kendaraan di kuartal kedua. Namun, masih terdapat ketidakpastian di pasar mobil listrik global yang memengaruhi rencana perusahaan. Apakah Anda percaya bahwa VinFast akan mencapai pertumbuhan penjualan yang kuat di paruh kedua tahun ini? Bagaimana pandangan Anda mengenai ketidakpastian di pasar mobil listrik global?

VinFast juga mengumumkan penundaan peluncuran pabriknya di North Carolina hingga tahun 2028. Meskipun, sebagian rencana ini disesuaikan untuk mengoptimalkan alokasi modal, VinFast tetap menjaga strategi pertumbuhan fundamentalnya. Apakah Anda setuju dengan keputusan perusahaan untuk menunda peluncuran pabrik? Bagaimana menurut Anda hal tersebut akan memengaruhi bisnis perusahaan di masa depan? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar di bawah ini.

Sumber berita silahkan Cek di sini Source link . jangan lupa baca berita/artikel terkait melalui link di bawah. dan silahkan cek artikel otomotif dari otomotif.autos sekarang di : artikel otomotif

Exit mobile version