Misteri di Balik Nama-nama Model Mercedes-Benz: Mengungkap Rahasia Range Mewah dari A hingga S

Mercedes-Benz Model Names Explained: Understanding The Luxury Range From A To S

Mengenal Lebih Dekat Brand AMG Mercedes

AMG: Sejarah dan Jenisnya
AMG merupakan sub-merek kinerja dari Mercedes-Benz yang dikenal secara luas. Tiga huruf tersebut merupakan kepanjangan dari “Aufrecht Melcher Grossaspach” – dua kata pertama merupakan nama pendiri AMG, sementara kata ketiga adalah nama kota di Jerman tempat Aufrecht dilahirkan. Saat ini, hampir setiap kendaraan dalam lineup Mercedes memiliki versi AMG. Akan tetapi, AMG ditawarkan dalam lima varian berbeda – 35, 43, 45, 53, dan 63 – bergantung pada modelnya, dengan kinerja yang meningkat secara substansial seiring naiknya levelnya. Pada masa lalu, angka-angka ini menandakan ukuran mesin dalam mobil, namun saat ini, lebih merupakan penyematan penghormatan daripada hal lain.

Arti dari Model “S” dan “S E Performance”
Selain itu, perusahaan telah menciptakan versi “S” yang menunjukkan kinerja sedikit lebih baik daripada model AMG reguler, dan penambahan terbaru telah menjadi moniker “S E Performance”. Model-model AMG ini menggunakan elektrifikasi plug-in, seperti SL 63 E Performance dan AMG GT 63 S E Performance, dan mengikuti pandangan bahwa lebih adalah lebih baik. Yang kemudian Anda dapatkan Black Series. Diterapkan hanya untuk atap tetap coupe, sebuah AMG yang diberi tanda Black Series adalah model AMG paling keras yang bisa didapat, dengan suspensi yang lebih rendah dan kaku, interior yang dibersihkan, dan powertrain paling liar yang dapat dibayangkan.

Keunikan Black Series
Jenis AMG “Black Series” ini disematkan hanya pada model coupe atap tetap, yang menjadi model AMG paling hardcore yang bisa didapat, dengan suspensi yang lebih rendah dan lebih kaku, interior yang dipangkas, dan powertrain yang paling keras yang dapat dibayangkan. Artinya, jika Anda mencari sesuatu yang sangat luar biasa dan unik, Black Series adalah jawabannya.

Kinerja dan Elektrifikasi
Berkat teknologi elektrifikasi, AMG telah menghadirkan performa yang semakin impresif. Model “S E Performance” yang menggunakan teknologi plug-in hybrid menjadi bukti bahwa AMG terus berinovasi dan berusaha memberikan yang terbaik kepada penggunanya. Dengan kinerja yang semakin baik dari generasi ke generasi, AMG semakin menjadi pilihan yang menarik bagi para penggemar mobil.

Kesimpulan
Melihat perkembangan AMG dari waktu ke waktu, jelas bahwa Mercedes-Benz tidak hanya fokus pada performa yang tinggi, namun juga inovasi yang terus berkembang. Dengan berbagai varian dan kemampuan teknologi elektrifikasi, AMG terus menarik minat para penggemar mobil yang menginginkan sesuatu yang lebih dari sekadar mobil biasa. AMG adalah bukti bahwa performa dan inovasi dapat bersatu dalam sebuah paket yang menarik.

Ringkasan



AMG adalah merek performa Mercedes. Tiga huruf itu merupakan singkatan dari “Aufrecht Melcher Grossaspach” – dua kata pertama adalah nama pendiri AMG, sementara yang ketiga adalah nama kota di Jerman tempat Aufrecht lahir. Saat ini, hampir setiap kendaraan dalam lineup Mercedes memiliki versi AMG. Model-model AMG ditawarkan dalam lima varian yang berbeda – 35, 43, 45, 53, dan 63 – bergantung pada modelnya, dengan kinerja yang meningkat secara signifikan seiring naiknya varian.

Selain itu, perusahaan juga menciptakan versi “S” yang menunjukkan kinerja yang sedikit lebih baik dari model AMG biasa, dan versi terbaru telah menjadi “S E Performance”. Model-model AMG ini menggunakan elektrifikasi plug-in, seperti SL 63 E Performance dan AMG GT 63 S E Performance, dan mengakui bahwa lebih baik. Dan kemudian ada Black Series, yang merupakan model AMG paling keras, dengan suspensi yang lebih rendah dan kaku, interior yang dibersihkan, dan powertrain paling menggelegar.

Apakah Anda memiliki pengalaman dengan mobil AMG? Bagaimana pendapat Anda tentang evolusi merek ini dari waktu ke waktu? Apakah Anda tertarik dengan versi Black Series yang paling ekstrem? Silahkan bagikan pandangan Anda dan pengalaman Anda menggunakan AMG di komentar di bawah!

Sumber berita silahkan Cek di sini Source link . jangan lupa baca berita/artikel terkait melalui link di bawah. dan silahkan cek artikel otomotif dari otomotif.autos sekarang di : artikel otomotif

Exit mobile version