Proton Tunjukkan Jajaran Mobil Listrik Buatan Malaysia yang Menarik di Bangkok Post

c1 2810424 700.jpeg

### Perkenalkan, Proton e.MAS: Merek Mobil Listrik Pertama Malaysia
Proton, produsen mobil Malaysia yang didukung oleh produsen mobil China, Geely, telah meluncurkan merek mobil listrik pertama yang dihasilkan di dalam negeri. Merek e.MAS, yang berarti “Menyilaukan Malaysia”, diumumkan pada hari Rabu di Kuala Lumpur, dengan mobil pertama diharapkan akan keluar dari garis produksi pada akhir 2025.

### Menggantikan Mobil Standar dengan Teknologi EV
Dalam upaya untuk bersaing dengan merek mobil lainnya di pasaran, Proton harus beradaptasi dengan tergantinya mobil standar dengan teknologi EV. CEO Proton, Li Chunrong, menjelaskan bahwa Proton harus berubah untuk tetap relevan karena setiap ekonomi besar saat ini beralih dari mobil bermesin pembakaran ke teknologi EV.

### Investasi Besar dalam Transformasi ke Mobil Listrik
Pabrik Proton yang berlokasi di Perak sedang menjalani transformasi menjadi pusat EV dengan investasi sebesar $10 miliar dari Geely. Meskipun belum dikonfirmasi secara resmi, diprediksi bahwa mobil listrik produksi pertama oleh Proton akan berbasis pada Geely Galaxy E5.

### Persaingan di Pasar Mobil Listrik Malaysia
Geely telah memperkenalkan merek Smart, yang diproduksi bersama dengan Mercedes-Benz, untuk bersaing dengan pemimpin global dalam industri mobil listrik, seperti BYD dan Tesla. Meskipun Smart merupakan produk premium dengan harga yang setara dengan Tesla 3, Proton menyatakan bahwa e.MAS akan memiliki harga yang kompetitif untuk semua masyarakat Malaysia.

### Target Pertumbuhan Pasar Mobil Listrik Malaysia
Malaysia berharap bahwa penjualan mobil listrik dapat mencapai 15% dari total penjualan pada tahun 2030 untuk membantu mencapai ambisi net zero 2050. Penjualan mobil listrik di negara tersebut meningkat lebih dari tiga kali lipat pada tahun 2023, meskipun pertumbuhan tersebut berasal dari basis yang rendah.

### Geely Zeekr EV Menyusul di Pasar Malaysia
Selain Proton dan merek Smart, Geely juga akan memperkenalkan merek mobil listrik Zeekr yang dimiliki sepenuhnya di Malaysia. Langkah-langkah ini memperlihatkan upaya Geely untuk mendapatkan pangsa pasar di Malaysia yang merupakan pasar mobil listrik yang kecil tapi berkembang.

### Peran Proton dalam Pertumbuhan Pasar Mobil Listrik Malaysia
Proton telah menunjuk 17 dealer untuk merek e.MAS-nya dan berencana untuk memiliki total 20 dealer pada akhir tahun ini. Melalui langkah ini, Proton berharap dapat meramaikan pasar mobil listrik Malaysia dan meningkatkan minat masyarakat untuk mengadopsi teknologi ramah lingkungan.

### Kontribusi Proton dalam Mewujudkan Masa Depan Mobil Listrik Malaysia
Secara keseluruhan, langkah Proton untuk merilis merek mobil listrik e.MAS berpotensi untuk membuka jalan bagi adopsi teknologi ramah lingkungan di Malaysia dan membantu negara mencapai target net zero pada tahun 2050. Diharapkan bahwa penjualan mobil listrik di Malaysia akan terus berkembang dalam beberapa tahun mendatang berkat dukungan dari produsen mobil ternama seperti Geely.

Ringkasan



Proton, produsen mobil asal Malaysia yang didukung oleh perusahaan otomotif asal China, Geely, telah meluncurkan merek mobil listrik lokal pertama negara tersebut. Merek tersebut dinamai e.MAS – singkatan dari “Electrifying Malaysia” – yang diumumkan pada hari Rabu di Kuala Lumpur, dengan mobil pertama diharapkan akan keluar dari jalur produksi pada akhir tahun 2025. Proton, yang memiliki investasi senilai $10 miliar dari Geely, akan membuat mobil listrik di pabrik yang sudah ada di Perak, utara ibu kota.

Apakah Anda tertarik dengan teknologi mobil listrik dan bagaimana hal ini dapat memengaruhi industri otomotif di Malaysia? Bagaimana Anda melihat persaingan antara merek mobil listrik Proton dengan merek lainnya, seperti BYD dan Tesla? Bagikan pendapat dan pandangan Anda dalam kolom komentar di bawah ini untuk berdiskusi lebih lanjut!

Sumber berita silahkan Cek di sini Source link . jangan lupa baca berita/artikel terkait melalui link di bawah. dan silahkan cek artikel otomotif dari otomotif.autos sekarang di : artikel otomotif

Exit mobile version